Sikka - Selasa (1/5/2017) bertempat di Kantor
Sekretariat DPC PDIP Kab. Sikka Jalan Wairklau, Kelurahan Kota Uneng, Maumere berlangsung kegiatan penjaringan Balon Bupati dan
Wabup Sikka, Gubernur dan Wagub NTT Tahun 2018, Balon Legislatif DPR RI, DPRD
Prop, DPRD Kab. Sikka Tahun 2019 dan pengukuhan Pengurus Ranting PDI Perjuangan
se-Kab. Sikka.
Kegiatan yang dihadiri Ketua DPP PDIP., Dr.
Andreas Hugo Pareira.,Balon Gubernur NTT dari PDIP.,Drs. Blasin Kristoforus; dan
Raymundus Sau Fernandez, S.Pt, Anggota DPRD Kab. Sikka Fraksi PDIP.,Donatus
David, SH; Darius Evensius, S.Sos; Alfonsus Ambrosius; dan Stefanus Sumandi, S.Fil,
Ketua Depercab PDIP Kab. Sikka.,E P da Gomez, serta PAC dan Pengurus Ranting
PDIP se-Kab. Sikka berlangsung cukup khidmat.
Menanggapi perkembangan pemberitaan
media sosial akhir-akhir ini berkaitan dengan niatnya untuk maju dalam
perhelatan Pilbup Sikka 2018 yang menulis “kok
di PDIP Kab. Sikka calonnya hanya Alex Longginus, tidak ada orang lain lagi?”;
“mengapa tidak kasih orang-orang muda?” membuat Ketua DPC PDIP Sikka ini
menyampaikan tanggapannya bahwa dirinya berpikir mengapa ada orang yang
mencampuri urusan rumah tangga partainya mengingat PDIP dalam mencalonkan kader
ibarat pemilihan bibit tanaman dimana seleksinya dilakukan berulang-ulang
terhadap kader yang dianggap unggul.
Kepada WartaNTT, Alexander Longginus mengatakan bahwa
dirinya mengingatkan kepada kader-kader partai dan figur lain atau siapa saja,
agar masing-masing harus pahami aturan rumah tangga partai.
“Anda boleh
berpendapat atau siapapun boleh berpendapat tetapi pendapat itu jangan
mengecilkan peran dan tanggungjawab dari rumah tangga orang lain” ujarnya.
Dalam proses penjaringan hari ini khususnya untuk Balon
Bupati Sikka dari PDIP, PAC dan Ranting yang hadir mengusulkan 2 nama yakni Ketua
DPC PDIP Sikka., Drs. Alexander Longginus; dan Anggota DPRD Prop NTT Fraksi PDIP.,Emanuel
Kolfidus,S.Pd.
Saat diminta tangapannya,
Alex mengatakan
“Hal ini tidak menjadi masalah karena akan berproses sesuai mekanisme partai
dan saya tidak merasa ada saingan karena semua figur mempunyai hak yang sama
untuk dicalonkan dan mencalonkan diri namun saya cukup yakin akan memenangkan
pemilihan”.
Pesannya kepada seluruh anggota partainya agar dengan sikap antusias
melalui proses yang terjadi hari ini dapat mulai bekerja mensukseskan Pemilu
2018.
Terkait konsolidasi menggandeng partai lain, Alex
Longginus mengatakan sedang membangun komunikasi dengan Partai Gerindra, Hanura,
Demokrat, PKP Indonesia dan Golkar namun belum mengerucut dan masih tersedia banyak
waktu untuk partainya terus menjalin komunikasi.
Balon Gubernur NTT 2018.,
Kristo Blasin yang hadir dalam kesempatan ini menitipkan pesan kepada Raymundus
Fernandez agar memberikan kesempatan kepada dirinya menjadi Gubernur NTT
“Tadi saya sudah
sampaikan kepada Ray, agar memberikan kesempatan kepada orang Maumere untuk
juga menjadi Gubernur NTT, dan Ray menyatakan iya”, ujarnya langsung disambut
gelak tawa seluruh peserta.
Sementara itu Ketua DPP
PDIP.,Dr. Andreas Hugo Pareira dalam pesannya mengatakan bahwa proses internal
partai yang berlangsung hari ini diharapkan mendapatkan dukungan dan tanggungjawab
bersama untuk memenangkan nama-nama yang telah diusulkan.
Pelaksanaan proses
penjaringan Balon dilaksanakan melalui pembagian peserta kegiatan dalam 4
Kelompok berdasarkan Daerah Pemilihan (Dapil) dimana hasil penjaringan yang
diputuskan oleh tiap PAC dituangkan dalam Berita Acara Rapat Pengurus Anak
Cabang dimana diperoleh informasi :
Balon Bupati Sikka :
Alexander Longginus dan Emanuel Kolfidus,S.Pd
Balon Wabup Sikka : Kondibus Stelamaris; Donatus David; Stepanus Sumandi; Darius
Evensius dan Arnoldus D Conterius
Balon Gubernur NTT : Kristo Blasin; Raymundus Sau Fernandez; Lusia
Adinda Leburaya
Balon Wagub NTT : Lusia Adinda
Leburaya; Emanuel Kolfidus,S.Pd; dan Raymundus Sau Fernandez
Balon Anggota DPR RI yakni Andreas Hugo Pareira; Frans Lebu Raya; dan Alexander
Sonny Keraf
Balon Anggota DPRD Prop NTT seluruh PAC yang hadir mengusulkan Emanuel
Kolfidus,S.Pd.
Sedangkan Balon Anggota
DPRD Kab. Sikka beberapa nama yang sama diusulkan oleh PAC yakni Donatus David;
Darius Evensius; Alfonsus Ambrosius; Stefanus Sumandi; Kondibus Stelamaris; dan
Benediktus Lukas Radja. (Kris)
KOMENTAR