WartaNTT.com, Ende – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Ende terus
melakukan penyemprotan cairan desinfektan dalam rangka mencegah penularan
Covid-19, salah satunya di area Pasar Mbongawani pada Minggu (29/3/2020). Penyemprotan
cairan desinfektan ini disaksikan langsung oleh Bupati Djafar Achmad bersama
Kapolres Ende AKBP Achmad Muzayin dan Dandim 1602/Ende Letkol Inf M Fuad
Suparlin.
Bupati
Djafar menyampaikan bahwa area pasar merupakan salah satu obyek vital tempat
berkumpulnya seluruh masyarakat setiap hari, sehingga perlu dilakukan
pencegahan potensi penularan Covid-19 dengan menyemprotkan cairan desinfektan
di setiap sudut pasar. Dirinya menambahkan bahwa untuk menutup pasar secara
keseluruhan tidak mungkin dilakukan karena di tempat ini tersedia seluruh
kebutuhan pokok masyarakat Kabupaten Ende. Dengan demikian pencegahan yang
tepat adalah dengan terus menyemprotkan desinfektan.
“Hari
ini kita semprot dan besok atau lusa akan dilakukan lagi oleh Camat Ende Selatan
dan para Lurah,” ucapnya.
Bupati
Djafar mengatakan secara umum akan terus memantau perkembangan pasar dan
memperhatikan eskalasinya. Selain melakukan penyemprotan desinfektan, pihaknya
juga melakukan himbauan rutin kepada masyarakat agar membeli bahan kebutuhan
pokok untuk persediaan satu minggu atau setidaknya 3 hari, sehingga tidak perlu
ke pasar setiap hari untuk mencegah penumpukan masyarakat.
Dirinya
juga menyampaikan kepada jajarannya agar penyemprotan desinfektan tidak hanya menunggu
tindakan dari Pemda saja, namun setiap wilayah berinisiatif melakukan
pencegahan di wilayah masing – masing.
“Kepada
setiap desa dan lurah melalui SKPD sudah dihimbau untuk silahkan menggunakan
anggaran untuk melakukan penyemprotan di wilayahnya masing – masing,” jelasnya.
![]() |
Bupati Djafar saat beri pengarahan kepada petugas penyemprotan |
Sementara
itu di tempat yang sama, Kapolres Ende dan Dandim 1602/Ende juga turut
menyampaikan himbauan pencegahan Covid-19 kepada para pedagang yaitu dengan
tetap menjaga jarak aman sesama warga, tidak menyentuh wajah sebelum mencuci
tangan serta mencuci tangan menggunakan sabun sesering mungkin selesai
aktifitas di luar rumah. Selain itu diminta kepada masyarakat untuk menunda
segala kegiatan yang mengumpulkan banyak orang. Apabila masyarakat merasa
kesehatannya terganggu atau baru pulang dari luar daerah, sesegera mungkin
mengisolasi diri di rumah sambil menghubungi pusat layanan kesehatan terdekat.
Sebelumnya
dengan telah masuknya wabah Covid-19 di Indonesia mengakibatkan berbagai Kabupaten
di Provinsi NTT telah melakukan banyak upaya pencegahan agar Covid-19 tidak
menyebar di wilayah masing – masing, termasuk di Kabupaten Ende. Berdasarkan
data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ende per 28 Maret 2020 pukul 14.00 Wita,
terdapat 3 ODP (Orang Dalam Pemantauan) dan 370 Pelaku Perjalanan Dalam
Pemantauan yang baru saja selesai melaksanakan perjalanan dari luar daerah.
Sementara itu terkait jumlah PDP (Pasien Dalam Pengawasan) serta orang Positif
Corona hingga saat ini belum ditemukan. (FR)
KOMENTAR