Dalam
kegiatan tersebut Eliaser Yentji Sunur, ST.,MT yang juga merupakan Bupati Lembata,
kembali diberikan kepercayaan oleh DPD dan PAC Golkar Lembata melalui musyawarah
mufakat untuk melanjutkan kepemimpinannya hingga tahun 2025.
Plt. Sekretaris Golkar Lembata, Petrus Gero,
S.Sos dalam sambutannya merasa bangga atas prestasi Golkar
Lembata dalam Pemilu 2019 lalu, dimana berhasil meraih dukungan suara terbanyak
untuk tingkat Kabupaten dengan perolehan 4 kursi dan merebut kembali posisi
ketua DPRD, kemudian berhasil mendudukkan kadernya sebagai anggota DPRD Prov.
NTT, serta bersama koalisi Parpol berhasil memenangkan paslon Jokowi-Ma’ruf
Amin dalam Pilpres dengan raihan suara lebih dari 80%.
Petrus melanjutkan “Terkait pelaksanaan Musda hari ini, Partai
Golkar di tingkat 144 Desa dan 7 Kelurahan
telah secara bulat mengemban amanat DPD untuk mengedepankan musyawarah mufakat dalam pemilihan ketua, dan telah
memutuskan untuk mencalonkan calon tunggal Bpk. Eliaser Yentji
Sunur, ST.MT untuk dicalonkan,
sekaligus dipilih dan ditetapkan
sebagai Ketua DPD II Golkar
Lembata periode 2020-2025” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPD I Golkar Prov. NTT, Melki Laka
Lena, mengapresiasi DPD II Golkar Lembata yang telah sukses melaksanakan
musyawarah mufakat dalam pemilihan Ketua.
“Pelaksanaan Musda didorong untuk musyawarah mufakat sesuai arahan pak Airlangga (Ketua Umum)
dan Pak Melki Mekeng, hal ini sebagai cerminan dari
sila ke-4 Pancasila. Cara
baru ini diterapkan Partai Golkar namun tidak mudah dilakukan. Ada dinamika, namun itu hal yang biasa terjadi”.
“Tetapi yang disyukuri, musyawarah mufakat berjalan dengan baik di NTT dimana dari 20 kegiatan Musda yang digelar, 17 Kabupaten sukses dengan menjalankan sistem musyawarah mufakat”.
“Saya juga mengucapkan terimakasih atas kinerja keluarga
besar Golkar Lembata yang juga bersama-sama dengan Parpol lainnya dalam
memajukan Lembata. Saya juga akan mengerjakan
hal-hal yang menjadi bagian saya sebagai Wakil Ketua komisi IX DPR RI dalam pemenuhan sarana prasarana dan alkes bagi RS dan
Puskesmas” ujarnya.
Sementara
itu, Yentji Sunur dalam sambutannya mengharapkan dukungan Partai politik
lainnya untuk bersama membangun Lembata.
“Bagaimanapun
juga partai politik merupakan bagian dari suprastruktur dalam penguatan kebijakan
Pemkab, dan harmonisasi politik perlu meskipun berbeda pendapat, yang penting goalnya bagaimana
kita bersama-sama
mensejahterakan masyarakat Lembata”.
“Dengan kehadiran teman-teman dari partai politik lainnya
saat ini, dapat memberikan contoh yang baik bahwa beda pendapat bukanlah menjadi
penghambat untuk membangun daerah namun beda pendapat dapat memberikan penguatan kualitas pembangunan di daerah ini”.
“Proficiat kepada Golkar Lembata dalam Musda V dimana secara aklamasi memilih saya kembali sebagai Ketua, selanjutnya
menunggu arahan dan perintah Ketua DPD I Prov. NTT dalam kebijakan
pemerintah daerah” ujarnya. (Kris Kris)
KOMENTAR