3.470 dosis Vaksin Tiba di LEMBATA, 1.000 dosis Dari GOLKAR

 

WartaNTT.com, LEMBATA – Sebanyak 1.315 vial atau 3.470 dosis vaksin tiba di bandara Wunopito-Lewoleba hari ini, Selasa (31/08/2021).

Vaksin yang tiba tersebut mendapatkan pengawalan aparat keamanan dari Polres Lembata dan Koramil 1624-03/Lewoleba sejak di bandara hingga menuju gudang farmasi Dinkes Lembata.

Kadis Kesehatan Kab. Lembata, Mathias A.K. Beyeng, kepada WartaNTT (31/08) menjelaskan selain bersumber dari Polri dan pemerintah pusat, vaksin yang tiba juga bersumber dari Komisi IX DPR RI Fraksi Golkar.

“Hari ini ada vaksin lagi yang masuk, informasinya kami terima sejak semalam (30/08) dan pagi tadi (31/08) sudah kami surati Polres Lembata untuk pengawalan. Vaksinnya sudah masuk tadi di gudang farmasi”.

“Vaksin yang tiba ada 2 jenis yakni Sinovac dan Astra Zeneca. Astra Zeneca sendiri ada 500 dosis sedangkan Sinovac ada 2.970 dosis”.

“Vaksin yang kita terima saat ini ada juga yang bersumber dari komisi IX DPR RI yang merupakan bantuan dari Partai Golkar”.

“Partai Golkar Lembata sendiri sudah berkoordinasi dengan Dinkes Lembata untuk persiapan vaksinasi dalam rangka kegiatan Yellow Clinic. Mereka sudah berkoordinasi minta dukungan nakes yang akan terlibat dalam vaksinasi”.

“Sasarannya diatur secara internal oleh Partai Golkar. Rencananya ada 3.000 dosis untuk Kabupaten Lembata, dimana tahap-1 ini baru diterima 1.000 dosis”.

Ditambahkannya lagi “Seluruh vaksin yang masuk ke Lembata meskipun berasal dari berbagai sumber namun semuanya mendukung langkah yang diambil pemerintah yakni vaksinasi terhadap tenaga pendidikan, kelompok rentan, kemudian terhadap orang-orang yang berpotensi kontak erat”.

“Sejak minggu ini sampai dengan minggu depan kita laksanakan vaksinasi ke 9 Kecamatan” ujar Mathias.

Kadis Kesehatan Lembata juga tak bosan-bosannya menghimbau warga untuk patuhi protokol kesehatan dan berpartisipasi dalam program vaksinasi.

“Berdasarkan rilis data Satgas Covid-19 Kab. Lembata, tingkat kasus aktif (sedang dirawat/isolasi) mengalami penurunan, namun demikian kita berharap masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan dan edaran yang dikeluarkan pemerintah daerah”.

“Kami juga minta warga masyarakat berpartisipasi dalam program vaksinasi yang sedang berjalan. Vaksin ini aman, dan dalam pelaksanaannya di Lembata Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) hampir tidak ada. Meskipun sudah divaksin prokes tetap tidak boleh diabaikan” ujarnya lagi.

Kadis Kesehatan Lembata juga menyampaikan hingga hari kemarin (30/08) sebanyak 11.815 warga Lembata telah menerima dosis-1, kemudian 7.739 orang telah menerima dosis-2, dan 260 tenaga kesehatan telah menerima booster atau dosis-3. (Kris Kris)