wartantt.com, ENDE -- Pelaksanaan Pilkada Kabupaten Ende kemungkinan diikuti oleh empat
paket masing-masing tiga paket yang diusung oleh Parpol serta satu
paket perseorangan.
Paket perseorangan harus bisa menyertakan syarat dukungan minimal
sebesar 24 ribu KTP sebagaimana yang ditetapkan KPU Kabupaten Ende
selaku penyelenggara.
Adapun tiga paket yang kemungkinan besar bakal mengikuti Pilkada Kabupaten Ende masing-masing paket yang dikenal dengan tagline MJ, yakni Ir. Marsel Petu selaku Calon Bupati yang berpasangan dengan Djafar Achmad.
Paket MJ dipastikan didukung oleh 5 Parpol yang berkekuatan 16 kursi masing-masing Golkar, PDIP dan Nasdem juga Demokrat serta PKPI.
Terhadap hal ini, Ketua DPC PDIP Kabupaten Ende, Fransiskus Taso mengatakan bahwa PDIP dipastikan memberikan dukungan kepada Paket MJ yang ditandai dengan pemberian rekomendasi sedangkan untuk SK akan diberikan kepada Paket MJ pada saat hendak mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Ende guna mengikuti Pilkada.
Paket lainnnya yang kemungkinan besar juga bisa mengikuti Pilkada yakni Paket Mesra dengan Calon Bupati Klemens Meba dan Calon Wakil Bupati, Abdul Syukur.
Calon Wakil Bupati, Abdul Syukur mengatakan bahwa Paket Mesra sudah didukung oleh dua Parpol yakni PKB dan Hanura dengan kekuatan 6 kursi.
Dengan kekuatan 6 kursi, maka Paket Mesra sudah bisa maju dalam Pilkada Kabupaten Ende karena memang syarat minimal untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende dari jalur Parpol minimal didukung 6 kursi Parpol.
Tentang dukungan dari Partai Hanura, Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Ende, Didimus Toki mengatakan pihaknya belum mendapatkan konfirmasi langsung dari DPP Partai Hanura.
"Kami belum mendapatkan informasi tentang dukungan ke Paket Mesra namun kalau memang dari DPP menetapkan demikian ya kita ikut apa yang telah menjadi keputusan DPP Partai Hanura," kata Didimus.
Sementara Ketua DPC Partai PKB Kabupaten Ende, Abdul Syukur mengatakan pihaknya pun belum tahu perihal adanya dukungan dari PKB kepada Paket Mesra karena memang belum ada konfirmasi dari DPP PKB.
Paket lainnya yang juga berpeluang untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende adalah Paket WM dengan calon Bupati, Drs Don Bosco Wangge yang berpasangan dengan Calon Wakil Bupati, Munawar.
Paket WM mengaku mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra dan PAN sebagaimana yang dikatakan Calon Bupati, Drs Don Bosco Wangge.
Menurut Don Bosco Wangge dengan dukungan dua Parpol yang memiliki kekuatan 6 kursi masing-masing Partai Gerindra 4 kursi serta PAN dua kursi maka Paket WM dipastikan bisa ikut dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Terhadap dukungan PAN kepada Paket WM, Ketua DPC PAN Kabupaten Ende, Sabri Indra Dewa yang dikonfirmasi di Ende, Rabu (3/1/2018), mengatakan pihaknya memang mendapatkan informasi demikian, namun secara formal pihaknya belum mendapatkannya.
"Saya baru bisa bicara kalau sudah ada surat pemberitahuan dari DPP PAN. Informasi dari media sosial memang menyatakan bahwa PAN memberikan dukungan kepada Paket WM," kata Sabri.
Menurut Sabri, kalau memang sudah ada pemberitahaun secara resmi dari DPP PAN maka pihaknya akan menggelar konfrensi pers tentang arah dukungan PAN dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Sabri mengatakan meskipun hanya berkekuatan 2 kursi namun keberadaan PAN sangat strategis dalam pemberian dukungan kepada bakal calon untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Meskipun hanya dua kursi namun nilainya setara dengan yang punya 4 kursi artinya yang punya dua serta yang punya empat sama-sama penting karena tanpa dua kursi belum tentu yang punya 4 kursi bisa mengajukan calonnya begitupun sebaliknya, kata Sabri.
Sedangkan calon perseorangan yang dikenal dengan tagline Paket Patriot yang mengusung Rafael Ngala dan Antonius Tonggo apabila hendak maju maka harus bisa mengumpulkan setidaknya 24 ribu lembar KTP dukungan untuk diserahkan ke KPU dan apabila setelah dilakukan verifikasi faktual dinyatakan memenuhi syarat baru bisa ikut pilkada, tapi kalau tidak memenuhi persyaratan tersebut maka akan gugur.
Iya, KPU akan kembali melakukan verifikasi faktual terhadap setiap KTP dukungan warga dan apabila memenuhi syarat maka akan ikut dalam Pilkada namun apabila tidak maka akan gugur," kata Ketua KPU Kabupaten Ende, Florentinus H Wadhi.
Adapun tiga paket yang kemungkinan besar bakal mengikuti Pilkada Kabupaten Ende masing-masing paket yang dikenal dengan tagline MJ, yakni Ir. Marsel Petu selaku Calon Bupati yang berpasangan dengan Djafar Achmad.
Paket MJ dipastikan didukung oleh 5 Parpol yang berkekuatan 16 kursi masing-masing Golkar, PDIP dan Nasdem juga Demokrat serta PKPI.
Terhadap hal ini, Ketua DPC PDIP Kabupaten Ende, Fransiskus Taso mengatakan bahwa PDIP dipastikan memberikan dukungan kepada Paket MJ yang ditandai dengan pemberian rekomendasi sedangkan untuk SK akan diberikan kepada Paket MJ pada saat hendak mendaftarkan diri ke KPU Kabupaten Ende guna mengikuti Pilkada.
Paket lainnnya yang kemungkinan besar juga bisa mengikuti Pilkada yakni Paket Mesra dengan Calon Bupati Klemens Meba dan Calon Wakil Bupati, Abdul Syukur.
Calon Wakil Bupati, Abdul Syukur mengatakan bahwa Paket Mesra sudah didukung oleh dua Parpol yakni PKB dan Hanura dengan kekuatan 6 kursi.
Dengan kekuatan 6 kursi, maka Paket Mesra sudah bisa maju dalam Pilkada Kabupaten Ende karena memang syarat minimal untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende dari jalur Parpol minimal didukung 6 kursi Parpol.
Tentang dukungan dari Partai Hanura, Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Ende, Didimus Toki mengatakan pihaknya belum mendapatkan konfirmasi langsung dari DPP Partai Hanura.
"Kami belum mendapatkan informasi tentang dukungan ke Paket Mesra namun kalau memang dari DPP menetapkan demikian ya kita ikut apa yang telah menjadi keputusan DPP Partai Hanura," kata Didimus.
Sementara Ketua DPC Partai PKB Kabupaten Ende, Abdul Syukur mengatakan pihaknya pun belum tahu perihal adanya dukungan dari PKB kepada Paket Mesra karena memang belum ada konfirmasi dari DPP PKB.
Paket lainnya yang juga berpeluang untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende adalah Paket WM dengan calon Bupati, Drs Don Bosco Wangge yang berpasangan dengan Calon Wakil Bupati, Munawar.
Paket WM mengaku mendapatkan dukungan dari Partai Gerindra dan PAN sebagaimana yang dikatakan Calon Bupati, Drs Don Bosco Wangge.
Menurut Don Bosco Wangge dengan dukungan dua Parpol yang memiliki kekuatan 6 kursi masing-masing Partai Gerindra 4 kursi serta PAN dua kursi maka Paket WM dipastikan bisa ikut dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Terhadap dukungan PAN kepada Paket WM, Ketua DPC PAN Kabupaten Ende, Sabri Indra Dewa yang dikonfirmasi di Ende, Rabu (3/1/2018), mengatakan pihaknya memang mendapatkan informasi demikian, namun secara formal pihaknya belum mendapatkannya.
"Saya baru bisa bicara kalau sudah ada surat pemberitahuan dari DPP PAN. Informasi dari media sosial memang menyatakan bahwa PAN memberikan dukungan kepada Paket WM," kata Sabri.
Menurut Sabri, kalau memang sudah ada pemberitahaun secara resmi dari DPP PAN maka pihaknya akan menggelar konfrensi pers tentang arah dukungan PAN dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Sabri mengatakan meskipun hanya berkekuatan 2 kursi namun keberadaan PAN sangat strategis dalam pemberian dukungan kepada bakal calon untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Ende.
Meskipun hanya dua kursi namun nilainya setara dengan yang punya 4 kursi artinya yang punya dua serta yang punya empat sama-sama penting karena tanpa dua kursi belum tentu yang punya 4 kursi bisa mengajukan calonnya begitupun sebaliknya, kata Sabri.
Sedangkan calon perseorangan yang dikenal dengan tagline Paket Patriot yang mengusung Rafael Ngala dan Antonius Tonggo apabila hendak maju maka harus bisa mengumpulkan setidaknya 24 ribu lembar KTP dukungan untuk diserahkan ke KPU dan apabila setelah dilakukan verifikasi faktual dinyatakan memenuhi syarat baru bisa ikut pilkada, tapi kalau tidak memenuhi persyaratan tersebut maka akan gugur.
Iya, KPU akan kembali melakukan verifikasi faktual terhadap setiap KTP dukungan warga dan apabila memenuhi syarat maka akan ikut dalam Pilkada namun apabila tidak maka akan gugur," kata Ketua KPU Kabupaten Ende, Florentinus H Wadhi.
KOMENTAR