Wartantt.com-SBD; Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Sumba Barat Daya dan Panitia ad hoc di
bawahnya sampai dengan
saat ini sudah 5 bulan belum memiliki anggaran. Pencairan anggaran pengawasan
dan lain lain untuk Bawaslu Kabupaten Sumba Barat Daya tersebut mulai
terkendala sejak bulan Juli 2018 ketika Panwaslu Kabupaten berubah struktur kelembagaan menjadi Bawslu Kabuaten. Namun BAWASLU Kabupaten
SBD tetap optimis menyelenggarakan kegiatan-kegiatan dan melakukan pengawasan secara di lapangan dengan berbagai kekurangan
dan keterbatasan yang dialami.
Ketua
Bawaslu Kabupaten Sumba Barat Daya Nikodemus Kaleka ketika ditemui media ini Rabu (14/11) membenarkan hal itu. Namun
demikian beliau mengatakan bahwa tidak ada unsur kesengajaan dalam keterlambatan anggaran
ini baik dari tingkat Propinsi maupun di Kabupaten. Keterlambatan ini menurutnya disebabkan karena
kesalahan teknis saja. Namun ia meyakini bahwa keterlambatan anggaran ini bukan
menjadi alasan untuk tidak bekerja.
Niko mengatakan anggota ditingkat Kabupaten
maupun kecamatan tetap bekerja secara efektif. Dirinya menuturkan kerja nyata
panwas perlu di apresiasi karena bekerja dengan berbagai kekurangan.
"Saya
sangat yakin, kekurangan ini bukan menjadi
penghambat bagi kami untuk tidak bekerja,
anggota panwas kabupaten maupun kecamatan tetap bekerja secara efektif,
kami menganggap ini sebagai panggilan dalam bekerja"Kata Niko
Selain
itu ia menambahkan bahwa selama melaksanakan kegiatan tidak ada kendala apa pun termasuk kerja
sama antar lembaga terutama dengan KPUD. Inilah bukti kerja nyata dan kekompakan pengawas pemilu patut
diapresiasi. Anggota panwas tetap
bekerja semampu mungkin sampai pesta demokrasi selesai. Ia yakin kerja sama yang
baik akan
menciptakan pemilu yang aman dan damai.
"Dengan
kerja sama yang baik dalam berbagai kekurangan dan keterbatasan akan
menghasilkan pemilu yang baik, aman, tentram dan damai, selain itu para caleg harus mampu menunjukan
yang terbaik ketika turun berkampanye dilingkungan masyarakat, selain itu dalam
waktu dekat honor akan segera dicairkan,"Tutur Niko.
Sementara
itu Soleman Mawo selaku Ketua Panwascam kecamatan
Wewewa Tengah mengatakan kerja panwas kecamatan tidak pernah terhambat selama
ini. Ia menjelaskan kegiatan maupun tugas dilapangan tetap terlaksana
dengan baik. Soleman juga mengharapkan dana atau honor
secepatnya dapat dicairkan. Dengan
demikian kinerja anggota dilapangan akan lebih mudah dan akan lebih giat lagi
dalam melaksanakan tugas dilapangan.
"Saya
saya mengharapkan dengan keterbatasa yang ada kita tetap menjaga dan
menyukseskan pesta demokrasi yang positi,
dan kita sama-sama menolak politik identitas, isu zara dan berita hoax demi terwujudnya
pemilu yang sehat, "Tutup Soleman ketika ditemui media seusai kegiatan
Rapat Kerja Teknis. (Rian)
KOMENTAR