WartaNTT.com, Ende - Pemerintah Daerah Kabupaten Ende melalui Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) melaksanakan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2020, di aula
CAT Kantor BKPSDM Kabupaten Ende, mulai hari ini (30/01/2020).
Pelaksanaan
tes akan dilaksanakan selama 4 hari yakni pada Kamis 30 Januari 2020 (5 Sesi), Jumat 31 Januari 2020 (4 Sesi),
Minggu 1 Februari 2020 (4 Sesi) dan Senin 2 Februari 2020 (4 Sesi). Setiap sesi
nantinya diikuti sebanyak 85 orang peserta dan pada sesi terakhir hari ke 4 akan
diikuti oleh 52 orang. Alokasi waktu setiap seksi untuk melaksanakan tes yaitu
selama 90 menit.
Kepala
BKPSDM Kabupaten Ende Hubertus Valentinus Setyawan ketika diwawancarai
menyampaikan bahwa saat ini sedang dilaksanakan tahapan Seleksi Kompetensi
Dasar (SKD) bagi para peserta.
Disampaikannya
pada Seleksi Kompetensi Dasar ini akan dilaksanakan tiga jenis tes yakni Tes
Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelejensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik
Pribadi (TKP). Dari masing-masing jenis tes ini memiliki nilai ambang batas
atau passing grade yakni TWK 90 poin,
TIU 120 poin dan TKP 134 poin, sehingga total minimal yang harus dicapai agar
dinyatakan lolos yakni 344.
"Setelah
mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar, peserta yang dinyatakan lolos atau memenuhi
passing grade akan mengikuti Seleksi Kompetensi
Bidang (SKB). Penjelasan mengenai sistem dan standar pada tes SKB akan kita
lihat nanti,” jelas Setyawan.
Dirinya
menambahkan bahwa pada hari pertama sesi I ini terdapat satu orang yang tidak
hadir dari total 85 peserta yang seharusnya mengikuti seleksi. Ditegaskannya
bahwa bagi peserta yang tidak hadir apapun alasannya maka akan dianggap gugur.
"Pada
tes sesi I ini ada satu orang tidak hadir jadi peserta yang ikut sebanyak 84
orang. Kita juga tidak tahu apa alasannya. Yang jelas bahwa tidak ada tes
susulan bagi yang tidak hadir dan sudah pasti dengan sendirinya yang
bersangkutan dinyatakan gugur".
Pada
tes CPNS kali ini, terdapat 96 formasi CPNS yang diperebutkan oleh sebanyak
1.922 pelamar. Pada sesi I hari ini adalah seleksi untuk formasi Guru
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, diketahui ada 4 orang yang telah lolos passing grade. Keempat peserta tersebut
langsung dipanggil menghadap Sekda dan Inspektur Kabupaten Ende yang tampak
sedang memantau jalannya proses seleksi. Nilai tertinggi diperoleh peserta atas
nama Wilibrodus Ndoa.
Ketika
diminta tanggapannya, Wilibrodus Ndoa menyampaikan kesannya bahwa sebenarnya
soal tes yang dihadapi tidak terlalu sulit namun karena alokasi waktu yang dirasa
kurang, sehingga menimbulkan rasa grogi dan terburu-buru. Ketika ditanyakan
persiapan selanjutnya untuk menghadapi tes SKB, dirinya menyampaikan akan berusaha
sungguh-sungguh dan mencari referensi untuk dipelajari, karena merasa belum mengetahui
model dan tingkat kesulitan soal SKB. (FR)
KOMENTAR