579 Warga Ende Divaksin Pada Hari Pertama Serbuan Vaksin Maritim TNI AL

WartaNTT.com, Ende – Sebanyak 579 orang warga Kabupaten Ende telah divaksin pada hari pertama Serbuan Vaksin Maritim yang diselenggarakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) Lantamal VII Kupang yang dilaksanakan langsung di atas KRI Teluk Banten 516, pada hari Rabu (24/11/2024).

 

Berdasarkan data yang diperoleh Warta NTT, bahwa jumlah masyarakat yang tervaksin pada hari pertama sebanyak 579 orang, yang di dalamnya terdapat penerima vaksin pertama dan ke dua. Sementara itu jumlah calon penerima vaksin yang telah mendaftar sebanyak 2.401 orang, sehingga jumlah yang belum divaksin sebanyak 1.822 orang. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan terus bertambah.

 

Danlanal Maumere Kolonel Laut (P) Dwi Yoga P. saat diwawancarai menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk perhatian dari pimpinan TNI Angkatan Laut kepada beberapa kabupaten di wilayah Provinsi NTT yang jumlah cakupan vaksinasinya masih sangat rendah.

 

"Ini adalah serbuan vaksinasi maritim dimana pemimpin TNI Angkatan Laut sangat memperhatikan kabupaten-kabupaten di wilayah NTT ini, yang masih kurang dalam jumlah vaksinasinya, ada sepuluh daerah atau kabupaten yang nilai vaksinasinya sangat rendah," katanya.

 

Dijelaskannya sebagai pelaksana pihaknya menjalankan perintah dari pimpinan TNI AL yang diteruskan oleh Bapak Danlantamal Laksamana (P) TNI I Gusti Kompiang Aribawa, untuk melaksanakan vaksinasi gratis secara massal. Sehingga diturunkanlah KRI Teluk Banten 516 untuk membawa vaksin beserta tenaga medisnya guna melaksanakan vaksinasi dimulai dari Kabupaten Sabu Raijua, kemudian Kabupaten Rote Ndao, Kabupaten Kupang, Kabupaten Alor dan saat ini di Kabupaten Ende.

 

Lebih lanjut dikatakannya bahwa jenis vaksin yang disediakan adalah vaksin Sinovac dengan jumlah persediaan yang sangat banyak, untuk itu dirinya berharap agar masyarakat dapat divaksin sebanyak-banyaknya.

 

"Vaksin yang ada saat ini adalah Sinovac, kami membawa vaksin sangat banyak sehingga harapan kami masyarakat Kabupaten Ende memanfaatkan kesempatan ini, sebanyak-banyaknya datang ke KRI Teluk Banten kita laksanakan vaksinasi di atas kapal perang Republik Indonesia, " katanya.

 

Disampaikan pula bahwa sesuai rencana pelaksanaan serbuan vaksin maritim di Kabupaten Ende dilaksanakan selama dua hari efektif, namun karena situasi dan penerimaan Bupati Ende yang baik maka serbuan vaksin tersebut akan dilaksanakan selama 3 tiga hari hingga hari Jumat 26 November 2021.

Warga menerima vaksin di atas kapal perang Republik Indonesia

Sementara itu Komandan KRI Teluk Banten 516 Letkol Laut (P) Joko Purwanto menyampaikan bahwa tenaga vaksinator dalam pelaksanaan serbuan vaksinasi maritim tersebut sebanyak 20 orang berasal dari Lantamal VII Kupang dan dibantu oleh 100 orang Kru KRI Teluk Banten dan 10 orang anggota Lanal Maumere.

 

Disampaikan pula bahwa pihaknya berencana untuk melakukan vaksinasi di Pulau Ende karena sistem yang digunakan dalam serbuan vaksin maritim tersebut adalah mengejar masyarakat.

 

"Rencana besok kita akan laksanakan juga vaksinasi di Pulau Ende, pulau seberang, jadi kita sistemnya mengejar masyarakat. Jangan masyarakat yang mencari kami tetapi kami yang mencari masyarakat, kami siap melaksanakan vaksinasi di daerah-daerah terpencil," pungkasnya. (FR)