wartantt.com -- Menjelang akhir tahun 2017, Presiden Joko Widodo (Jokowi) disibukkan dengan agenda lawatan di sejumlah daerah di Indonesia. Di akhir pekan sekaligus penghujung tahun, Jokowi mengucapkan selamat tahun baru dan mengajak rakyat untuk menyambut 2018 dengan semangat baru.
Mengawali pekan, Senin (25/12), Presiden Jokowi melakukan kunjungan ke Manado. Jokowi sempat blusukan ke Mega Mall Manado. Tiba di Mega Mall Manado Jl. Piere Tendean Boulevard, Manado, Senin malam, sekitar pukul 21.00 WITA, Jokowi mengaku ingin menyapa masyarakat Manado secara langsung.
“Saya hanya ingin mengucapkan selamat Natal kepada masyarakat Manado khususnya, dan kepada seluruh umat kristiani di seluruh Indonesia saya mengucapkan selamat Hari Natal 2016,” kata Presiden.
Saat berada di Mega Mall, Presiden disambut dengan sangat antusias oleh masyarakat dan pengunjung pusat perbelanjaan tersebut. Mereka berebut untuk mendekat hingga berdesakan menjangkau Presiden agar bisa bersalaman atau berfoto bersama.
Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat Natal kepada rakyat Indonesia melalui akun Twitternya. Rabu (27/12), Presiden Jokowi hadir dalam acara Penyerahan Sertifikat Kompetensi Peserta Pemagangan Tahun 2017 di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja, Bekasi.
Pembangunan SDM
Untuk mendukung hal itu, pemerintah telah terlebih dahulu menyiapkan program-program pengembangan SDM. Program tersebut salah satunya ialah pemagangan nasional yang dimaksudkan untuk peningkatan kompetensi tenaga kerja. Program yang digelar dengan menggandeng sektor industri tersebut sudah berjalan kurang lebih setahun lamanya dan dilakukan uji kompetensi bagi para peserta di penghujung program.
Tahun ini, dari 56.119 peserta program magang, sebanyak 6.201 orang mengikuti uji kompetensi. Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.635 peserta telah tersertifikasi.
Menurut Presiden, mempersiapkan SDM unggul sejak dini merupakan sebuah hal yang fundamental bagi Indonesia untuk dapat bersaing dengan negara-negara lain.
Pada hari yang sama, Presiden juga memimpin rapat terbatas tindak lanjut program dana abadi pendidikan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Ia menekankan bahwa dana abadi pendidikan yang telah dialokasikan itu akan terus meningkat di masa mendatang.
“Saya ingin menekankan bahwa investasi sumber daya manusia sangatlah penting untuk menyiapkan Indonesia menjadi negara yang kompetitif dan maju. Dana abadi pendidikan kita telah mencapai lebih dari Rp 31 triliun dan akan terus meningkat di tahun-tahun yang akan datang,” ujar Presiden.
Pilkada Jangan Memecah Belah
Kamis (28/12), Presiden Jokowi menghadiri puncak perayaan HUT Angkatan Muda Siliwangi (AMS) ke-51, yang digelar di Bandung. Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi berpesan, agar Pilkada tersebut tidak memecah kerukunan yang telah berjalan selama ini.
“Saya titip negara ini negara besar, jangan sampai pemilihan gubernur, pemilihan bupati, pemilihan walikota, apalagi nanti menginjak pemilihan presiden 2019, jangan sampai pilihan berbeda karena demokrasi yang kita jalankan menjadi pecah, tidak rukun lagi, jangan!” ucap Presiden.
Presiden juga mengingatkan bahwa perbedaan jangan sampai menghilangkan persaudaraan sebagai sebuah bangsa.
Dari Bandung, Presiden pada hari yang sama bertolak ke Pontianak, Kalimantan Barat. Di Pontianak Presiden Jokowi menghadiri sejumlah agenda, yaitu meresmikan Terminal Baru Bandara Internasional Supadio, menyerahkan sertifikat tanah sebanyak 1.082.950 kepada rakyat di tujuh provinsi yang dipusatkan di Pontianak, meresmikan renovasi Pasar Tengah di Kota Pontianak, serta menghadiri Perayaan Natal Bersama Tingkat Nasional.
Dalam acara perayaan Natal tersebut, Presiden Jokowi mengingatkan, Natal harus membawa perubahan sikap mendasar dalam kehidupan bersama sebagai bangsa karena dunia telah berubah dengan cepat dan perubahan tidak bisa dibendung lagi.
Presiden juga mengingatkan, Natal bukan semata-mata perayaan seremonial belaka. Tapi harus bisa menjadi momentum untuk membawa semangat perubahan, semangat mengejar ketertinggalan, semangat kemajuan dan semangat bahwa hari esok harus lebih baik dari hari ini.
“Nilai-nilai inilah yang dibutuhkan negara kita, Indonesia hari ini maupun di masa-masa yang akan datang terlebih dalam menjalani kodrat kita untuk hidup dalam keragaman, dalam kebhinnekaan,” ujar Presiden.
Di Pontianak, Presiden Jokowi juga meresmikan BBM Satu Harga. Menurut Jokowi, kebijakan BBM Satu Harga adalah implementasi dari Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.
Optimisme
Keesokan harinya, Jumat (29/12), Presiden Jokowi menutup secara resmi perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Gedung BEI, Jakarta. Berbagai perkiraan tentang risiko yang dihadapi perekonomian Indonesia selama tahun 2017 berhasil dilewati dengan baik. Salah satu buktinya adalah Indeks Harga Saham Gabungan di hari terakhir bursa tahun 2017, Jumat 29 Desember 2017, ditutup pada 6.355,65.
“Ini angka yang diluar perkiraan kita semuanya. Dulu banyak yang menyampaikan bisa 6.000 saja, kita sudah untung, sudah senang. Nah kalau sekarang 6.355 bagaimana? Saya lihat kerja keras dari Bursa Efek Indonesia patut kita apresiasi dan juga patut kita syukuri bersama,” ucap Presiden Joko Widodo dalam sambutannya.
Dalam kesempatan itu Presiden juga mengingatkan agar semua pihak tidak perlu lagi menanggapi kabar-kabar yang mengkhawatirkan dan menjadikan bangsa ini pesimis. Justru harus memanfaatkan momentum yang sangat bagus ini untuk digunakan secepat-cepatnya dan sebaik-baiknya.
“Kesimpulannya apa? Yang penting adalah jangan takut. Risiko selalu ada, tapi justru itu peluangnya,” ujar Presiden.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat berlibur akhir tahun kepada seluruh masyarakat Indonesia tepat di hari kerja terakhir di tahun 2017, Jumat, 29 Desember 2017. Ia berpesan, agar libur akhir tahun ini dapat dimanfaatkan bersama keluarga.
“Pastinya di antara kita ada yang merasa lelah karena kurang istirahat dan kurang piknik. Saya mengucapkan selamat berlibur di akhir tahun kepada yang berlibur, selamat menikmati saat-saat bersama keluarga,” kata Presiden seusai menutup secara resmi transaksi saham tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, kemarin.
Presiden berharap, libur akhir tahun ini juga dapat menambah semangat dan energi baru dalam menyambut tahun baru, 2018. “Semoga kita semuanya mendapat energi dan semangat yang baru dalam menyongsong tahun baru 2018,” tutupnya.(AR/*)
KOMENTAR