WartaNTT.com, Sabu Raijua – KPU Sabu Raijua baru saja
mengeluarkan pengumuman hasil penelitian perbaikan persyaratan administrasi bakal
pasangan calon bupati dan wakil bupati Sabu Raijua tahun 2024 untuk mendapatkan
masukan dan tanggapan masyarakat.
Pengumuman
bernomor 266/PL.02.2-Pu/5320/2024 yang ditandatangani Ketua KPU Sabu Raijua
tertanggal 13 September 2024 ini, layak diketahui para pengguna hak pilih.
Menariknya, 3
kandidat baik Paket Mahoro-Maupa, Paket Solid dan Paket Kristo, telah
menyerahkan dokumen visi, misi dan program kerjanya selama 5 Tahun mendatang
yang dipublikasi secara luas.
Beragam
terobosan unik ditawarkan bahkan terdapat hal-hal yang baru terdengar di publik.
Tentunya hal ini menjadi bahan refleksi wajib pilih yang tersebar di 58 desa
dan 5 kelurahan se-Kabupaten Sabu Raijua dalam menentukan pilihannya pada 27
November mendatang.
Paket MAHORO-MAUPA, dengan visi Bersatu mewujudkan Sabu Raijua EMAS (Elok,
Maju, Adil dan Sejahtera), menawarkan 8 misi dengan 81 rencana program
kerja diantaranya :
Insentif bagi
ASN yang bekerja di pulau Raijua, membangun patung Capten James Cook,
pemasangan meteran listrik PLN di setiap rumah tangga, pembentukan perguruan
tinggi dan peningkatan program pendidikan luar sekolah, bantuan bagi pasien
rujukan ke luar daerah, gerakan darurat penyakit lambung bagi anak sekolah
serta angkutan gratis bagi pelajar.
Selanjutnya ada
pembangunan stadion sepakbola, pembangunan lapangan volly di setiap
Desa/Kelurahan, program bedah kamar bagi lansia terlantar, pembangunan depo minyak
dan penambahan unit SPBU.
Kemudian juga ada
pembangunan pabrik kecap dan pabrik cuka, pabrik pengolahan ikan, pabrik pakan
ternak, membangun Tempat Pemakaman Umum di setiap Kecamatan, serta insentif
bagi para Mone (tokoh adat).
Paket SOLID, dengan visi Menjadikan Sabu Raijua Kabupaten yang Maju, Mandiri, Inklusif dan kompetitif, menawarkan 8 misi dengan 67 rencana program kerja diantaranya :
Pembangunan
rumpon (rumah ikan) di sepanjang perairan laut Sabu, perbaikan dan
pengoperasian kembali beberapa pabrik (pabrik es mini, pengolahan rumput laut, dan
pabrik air minum dalam kemasan), serta membangun
pabrik yang baru (pengolahan pupuk organik cair dari limbah rumput laut, pabrik
karung plastik untuk kebutuhan garam dan pertanian, pabrik pemurnian garam
untuk kebutuhan farmasi, serta pabrik pengalengan ikan).
Kemudian juga
ada perluasan lahan tambak garam mencapai 1.000Ha, peningkatan produksi pabrik
pengolahan garam meja Nataga, pembangunan sentra pandai besi dan bank sampah.
Selain itu juga ada
beasiswa bagi 500 orang mahasiswa kurang mampu, layanan bus sekolah, pemenuhan
5 org dokter spesialis dasar di RSUD, kerjasama dengan UGM dan Universitas Samratulangi
untuk rekayasa genetik lontar menjadi lontar hibrida, pengembangan teknologi
olah air laut dan payau menjadi air minum bagi desa-desa kesulitan air bersih dengan
teknologi RO.
Kemudian ada
juga pengkajian terhadap deposit minyak bumi-gas bumi dan bahan galian lainnya,
menghadirkan investor untuk membangun hotel-motel-cottage-restaurant untuk
jangka menengah dan panjang, memperkenalkan secara luas kalender budaya Sabu
untuk promosi wisata, Menyiapkan dana abadi sumbangan duka wafat bagi warga non ASN yang alami kedukaan, serta peningkatan upah tenaga honorer dan kontrak daerah
minimal Rp. 2 juta per bulannya.
Sementara itu Paket
KRISTO, dengan visi Sabu Raijua Bangkit,
Maju, Sejahtera dan Mandiri, menawarkan 5 misi dengan 43 rencana program kerja,
diantaranya :
Peningkatan produksi
pertanian-peternakan-perikanan-tambak garam-tambak udang dan rumput laut, pembentukan
BUMD Rai Hawu untuk meningkatkan PAD, pemberian beasiswa dan perlengkapan siswa
bagi keluarga kurang mampu, layanan transportasi gratis bagi pelajar, bantuan
modal usaha bagi pedagang, peningkatan kesejahteraan guru/tenaga pengajar baik
sekolah negeri maupun swasta.
Selanjutnya
peningkatan jumlah dan kualitas jalan-jembatan-embung dan irigasi, peningkatan
sarana transportasi dari dan ke Raijua, peningkatan penerangan jalan dan rumah
tangga dengan teknologi listrik berbasis tenaga surya/angin.
Kemudian
peningkatan kesejahteraan aparatur pemerintah serta tenaga honorer/kontrak
daerah, pembangunan shooping center UMKM, pembangunan SPBU Sabu Timur dan Raijua,
serta bantuan rehab rumah layak huni tanpa merubah kearifan lokal.
Demikian
beberapa program kerja unik dari 3 bakal Paslon Pilkada Sabu Raijua. Menurut
KPU Sabu Raijua dalam pengumumannya, masyarakat dapat memberikan masukan dan
tanggapan terhadap dokumen persyaratan calon dan visi misi serta program,
sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam pengumuman nomor 266 tersebut.
Sesuai jadwal
dan tahapan Pilkada 2024 yang dirilis KPU RI, Minggu (22/9) KPU Sabu Raijua
secara resmi akan menetapkan Pasangan Calon, dilanjutkan pengundian nomor urut (23/9)
dan memulai tahapan kampanye sejak 25 September hingga 23 November. (DeW)
KOMENTAR