wartantt.com--SBD; Propinsi NTT saat ini membutuhkan pemimpin yang
memiliki empat kualifikasi yakni cerdas secara intelektual, kuat secara fisik,
memiliki hati nurani yang bersih dan jaringan yang luas. Hal ini dikatakan oleh
Calon Wakil Gubernur NTT paket Victory-Joss, Joseph Nae Soi dalam pidato
politiknya pada kesempatan kampanye dialogis di Kampung Radambolo desa Kalembu
Weri Kecamatan Wwewa Barat pada Selasa (06/03). Kegiatan kampanye dialogis yang
digelar di halaman rumah Markus Dairo Talu yang juga adalah calon Bupati Sumba
Barat Daya tersebut dihadiri juga oleh Ketua DPD Partai Golkar Propinsi NTT(Melkiades
Lakalena), Ketua DPW Partai Hanura Propinsi NTT (Rafa Figa), Tim pemenangan
paket Victory-Joss (Kristo Blasin), sejumlah pejabat partai pengusung tingkat
Propinsi dan Kabupaten serta massa massa sekitar 1.000 orang.
Joseph Nae Soi dalam pidatonya mengatakan bahwa dirinya
bersama Viktor B. Lasikodat terpanggil pulang ke NTT benar benar untuk membangun NTT. “Kami datang
dari Jakarta bukan untuk mencari jabatan, bukan untuk mencari kekayaan. Kami
sudah memiliki jabatan yang tinggi di Jakarta. Tetapi kami mau pulang karena
kami mau merubah pandangan tentang NTT.
Banyak orang mengatakan NTT termiskin no 3 di Indonesia, terbodoh no 2 di
Indonesia. Kami ingin agar lima tahun ke depan tidak boleh lagi ada
anggapan dan pandangan seperti itu”
demikian katanya. Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa dirinya dan VBL
terdorong untuk kembali mengabdi di NTT karena panggilan alam NTT. “Kami pulang
ke NTT karena dorongan Allah yang Maha kuasa, Arwah leluhur Nusa Tenggara
Timur dan Alam NTT yang memaksa dan memanggil kami untuk pulang ke NTT. kami
ing merubah paradigma dan pandangan tentang NTT yang miskin dan bodoh menjadi
NTT yang kaya dan cerdas, sebab sesungguhnya NTT memiliki potensi untuk itu”. Demikian
katanya.
Ketua DPD Partai Golkar Propinsi NTT,Melkiades Lakalena
dalam orasinya mengatakan bahwa Partai Golkar memilih mengusung paket
Victort-Joss karena figur Viktor B. Lasikodat
dan Josep Nae Soi adalah dua orang yang sudah selesai dengan dirinya
sendiri. Mereka tidak lagi memikirkan
kesejahteraan dirinya sendiri. Mereka sendiri sudah kaya, mapan dan
berkedudukan tinggi di Jakarta. Mereka sudah hidup nyaman di Jakarta namun mau kembali
ke NTT karena mau membangun NTT, bukan mencari nafkah di NTT. Selain itu Viktor dan Jose memiliki relasi
yang sangat luas baik di dalam negeri maupun internasional. Pihaknya mengajak
masyarakat yang hadir untuk memilih dan memenangkan paket ini apabila
ingin perubahan di NTT.
Sementara itu Ketua
DPD Partai Nasdem Kabupaten Sumba Barat Daya Markus Dairo Talu mengatakan bahwa
Viktor B. Lasikodat dan Joseph N. Soi merupakan dua figur yang berada di balik
perjuangan memekarkan Kabupaten Sumba Barat Daya ini. “Pada masa yang lalu
kami berjuang untuk memekarkan SBD. Yang
bantu MDT dalam perjuangan memekarkan SBD
di Jakarta saat itu adalah Viktor Lasikodat. Sementara itu yang berperan
dalam menentukan disetujuinya Sumba
Barat Daya menjadi Kabupaten pada waktu itu di DPR RI adalah Josef Nae Soi”
demikian katanya. Oleh karena itu MDT yang juga adalah calon Bupati Sumba Barat
Daya mengajak semua masyarakat yang
hadir untuk membawa ceritera tentang Victory-Joss kepada semua orang yang tidak sempat hadir agar memilih paket ini
demi perubahan di NTT.
Lebih lanjut Petahana Bupati Sumba Barat Daya ini
mengatakan bahwa Sudah 8 Kecamatan yang dikelilingi oleh tim sukses MDT-GTD dan
Victory-Joss selama masa kampanye ini. Dan sambutan masyarakat untuk paket
Victory-Joss sangat besar di seluruh titik yang dikunjungi.
Senada dengan itu, ketua tim pemenangan Victory Joss SBD, Pdt Anasias Bulu saat
dikonfirmasi oleh media ini membenarkan bahwa pihaknya sejauh ini sudah
mengunjungi 172 titik di 8 kecamatan yang tentunya selain mengajak masyarakat
memilih calon Bupati, Markus Dairo Talu dan calon wakil Bupati, Gerson Tanggu
Dendo juga mengajak masyarakat untuk memilih Victory Joss. Sehingga dirinya pun
optimis nantinya viktory joss bisa memenangkan perhelatan pilgub di Kabupaten
Sumba Barat Daya. “Kenyataan menunjukkan bahwa pada pileg yang lalu pak Viktor meraih angka maksimal di daerah
ini. Apalagi sudah banyak yang dibuat
pak viktor untuk membantu pembangunan di daerah ini sehingga itu menjadi tolok
ukur kami selain kami terus bekerja untuk memenangkan beliau apalagi sekarang
sudah ada relawan kami di masing-masing TPS sebanyak 50 orang," katanya
optismis.
Salah satu warga
desa kalembu weri, Damianus Tali Topo kepada media ini mengaku sudah sejak pagi
berada di tempat tersebut. Kehadirannya saat ini didorong oleh keinginannya
untuk melihat, dan mendengar langsung orasi politik calon yang diusung partai
Nasdem, Hanura, Golkar, dan PPP tersebut. "Saya datang karena mau bertatap
muka dengan kedua calon ini. Tentu sebagai pendukung, kami siap bekerja untuk
keduanya dengan memperkenalkan keduanya di forum tertentu maupun dalam keluarga
besar kami,"ujar pria setengah baya tersebut. EB
KOMENTAR